Hal Penting Sebelum Membeli Smartphone

smartphone

Hidup tanpa smartphone di jaman modern ini sepertinya hampir mustahil. Walaupun ada beberapa orang yang tidak menggunakan smartphone, tapi bagi sebagian lainnya, smartphone merupakan sebuah kebutuhan. Bahkan siswa SD saja sudah banyak yang menggunakannya. Hampir semua hal yang ada di dunia ini terhubung dengan internet yang dapat dengan mudah anda akses melalui ponsel anda. Semakin maraknya dunia teknologi, banyak perusahaan yang saling berlomba-lomba menciptakan smartphone tercanggih. Bahkan untuk saat ini, dalam kurun waktu yang berdekatan saja, akan selalu muncul ponsel-ponsel baru. Tidak perlu menunggu hingga tahunan, cukup menunggu beberapa bulan anda bisa melihat teknologi baru dari ponsel-ponsel baru.

Smartphone diciptakan untuk membantu memudahkan manusia dalam melakukan banyak hal. Contohnya, ketika anda harus mengecek E-mail namun anda sedang tidak berada di dekat warung internet, anda hanya perlu sesimple membuka browser atau aplikasi E-mail pada ponsel anda.

Smartphone saat ini sudah memiliki berbagai macam fitur di dalamnya. Hal inilah yang membuat harga ponsel-ponsel saat ini berbeda. Beberapa dibuat dengan spesifikasi tinggi dan sebagian tidak. Memang hal ini memang khusus untuk “kemampuan” konsumen ketika membelinya. Tentu saja, ponsel dengan spesifikasi tinggi akan memiliki harga yang sangat tinggi juga. Saat ini di tahun 2019, kira-kira ponsel termahal yang sedang populer adalah seharga kurang lebih 20 juta rupiah. Namun juga banyak ponsel murah yang juga memiliki spesifikasi “cukup” untuk tergolong yang ponsel canggih.

Apakah anda tertarik untuk membeli ponsel baru? Tips-tips di bawah ini sangat cocok bagi anda yang ingin membeli smartphone baru.

Operating Systems

Ada dua sistem operasi yang saat ini sangat populer yang tersemat di banyak smartphone, yakni iOS dan Android. Bedanya, iOS merupakan sistem operasi non-open-source, sedangkan Android adalah open-source.

Bacaan Lainnya

Apa perbedaan dari open dan non-open source? Sistem operasi open-source merupakan sistem operasi yang sangat fleksibel. Sebagai contohnya, user bisa memiliki peran seperti developer. Anda bisa menginstall berbagai macam aplikasi yang ada di internet selain yang sudah tersedia di Android Market (Google Play Store). Namun anda perlu berhati-hati bahwa banyaknya aplikasi yang mengandung virus dan malware yang dapat merusak ponsel anda.

Sedangkan untuk non-open-source anda tidak bisa “bebas” seperti ketika sedang menggunakan Android. Anda hanya bisa mengunduh aplikasi-aplikasi yang sudah tersedia di iOS store (App Store). Berbeda dengan Android, karena pengguna iOS hanya bisa mengunduh melalui App Store, maka keamanan aplikasi sangatlah terjamin. Kedua sistem operasi tersebut juga memiliki tipe virus yang berbeda, di mana virus untuk iOS sangatlah jarang mempengaruhi OS pada Android.

Desain

Smartphone saat ini memiliki tipe desain yang hampir sama. Tipis dan memiliki layar yang lebar. Beberapa yang membedakan adalah dari bagian material chasingnya. Beberapa smarphone menggunakan material bagus anti retak seperti alumunium.

Hardware

Seperti yang telah dijelaskan diatas, beberapa ponsel memiliki hardware atau spesifikasi yang bagus. Namun, jika anda ingin menggunakan ponsel yang sangat canggih, tentu saja anda harus membayar lebih mahal. Yang perlu anda perhatikan adalah performa dari ponsel tersebut seperti, Chipset, CPU, GPU, RAM, ROM, dan lain-lain. Anda dapat melihat spesifikasi ponsel yang anda idamkan di GSMArena.

Kamera

Kamera juga merupakan salah satu bagian dari Hardware pada smartphone yang perlu anda perhatikan. Saat ini, kamera ponsel merupakan “senjata” bersaing para perusahaan-perusahaan smartphone. Jika anda gemar melakukan fotografi, ponsel yang cocok bagi anda adalah seperti Apple, Samsung, Sony, dan Huawei.

Harga

Hal terakhir yang perlu anda perhatikan adalah harga. Ada baiknya anda teliti ketika memilih sebuah smartphone. Jika anda hanya memerlukan ponsel sebagai media komunikasi saja, maka anda tidak memerlukan ponsel yang terlalu mahal dan memiliki spesifikasi yang sangat tinggi. Cenderung, ponsel yang memiliki sistem operasi Android cenderung laku dengan harga yang lebih murah daripada ponsel iOS.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *